Sunday, June 30, 2013

22 Orang Tewas, 60 Cedera dalam Dua Ledakan di Pakistan

Sedikitnya 22 orang tewas dan lebih dari 60 orang lagi cedera dalam dua ledakan bom yang terjadi di satu sekolah agama di Ibu Kota Provinsi Quetta di Pakistn Barat-daya pada Ahad malam (30/6).

Beberapa pejabat dan media lokal mengatakan peristiwa itu terjadi di satu sekolah agama di Kota Kecil Hazar di Quetta, Ibu Kota Provinsi Balochistan di Pakistan Barat-daya.
Para pejabat dari rumah sakit mengatakan sebanyak 22 mayat dan lebih dari 60 orang lagi yang cedera dibawa ke beberapa rumah sakit tempat 20 di antara korban cedera dilaporkan berada dalam kondisi kritis.
Beberapa sumber rumah sakit mengatakan perempuan dan anak kecil juga termasuk di antara korban tewas dan cedera, demikian laporan Xinhua --yang dipantau ANTARA di Jakarta, Senin pagi.
Personel polisi, pasukan keamanan dan tim pertolongan bergegas ke lokasi dan memindahkan mayat serta korban cedera ke Rumah Sakit Sipil dan Kompleks Medis Bolan di Quetta.
Pasukan keamanan telah menutup daerah tersebut dan memulai operasi pencarian guna menghentikan bantuan buat para penyerang.
Belum ada kelompok atau organisasi fanatik yang mengaku bertanggung-jawab atas serangan itu.
Pada Ahad (30/6), Perdana Menteri Inggris David Cameron berikrar akan bekerja sama dengan Pakistan untuk memerangi fanatisme serta berupaya membawa perdamaian bagi Afghanistan.
Ia juga menawarkan diri untuk membantu pengamanan dalam penyelenggaraan acara olah raga yang memungkinkan tim dari luar negeri untuk datang.
Dalam kunjungan singkatnya ke Pakistan pada Ahad, Cameron menjadi kepala pemerintah pertama Inggris yang mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif sejak Sharif keluar sebagai pemenang pemilihan bulan Mei. Cameron mengatakan kemenangan tersebut bisa diterjemahkan sebagai "masa emas" bagi Pakistan.(rr)

0 comments:

Post a Comment

 

breaking Copyright © 2011 -- Template created by O Pregador -- Powered by Blogger